Shintia Xu, Marketing Manager Eatigo Indosia (kiri), Pumin Puvacharusku, Co-Founder & CEO Eatigo Thailand, dan Michael Cluzel Co-Founder & CEO Eatigo Internasional dalam peluncuran Aplikasi Reservasi Online Eatigo di Indonesia, Selasa (22/1) di wilayah SCBD, Jakarta Pusat.
Setelah sebelumnya berhasil mengembangkan bisnisnya di beberapa negara Asia Tenggara, platform aplikasi reservasi online Eatigo resmi diluncurkan di Indonesia, pada Senin (22/1). Sejak diuji coba pada pertengahan Desember lalu, aplikasi ini diklaim telah bekerjasama dengan 300 tempat makan.
Co-Founder sekaligus Group Chief Executive Office Eatigo, Michael Cluzel mengatakan setelah sukses di enam negara, Eatigo melebarkan sayapnya di Indonesia karena dianggap memiliki pasar yang pontensial serta pertumbuhan industri kuliner yang pesat.
“Eatigo ada di tujuh negara Asia Tenggara, Thailand, Singapore, Hongkong, Filipina, Malaysia, India dan Indonesia adalah negara ketujuh,” kata Michael.
Eatigo mengklaim platformnya menawarkan layanan reservasi yang berbeda dibandingkan dengan platform lain, di mana Eatigo memastikan pengguna yang melakukan reservasi di aplikasi akan mendapatkan diskon yang disesuaikan dengan lokasi yang dipilih.
“Eatigo memberikan discount berdasarkan promosi yang dikeluarkan restoran. Contoh, ada restoran A memberikan promosi setiap senin, restoran B setiap rabu, jadi Eatigo akan memastikan bahwa pengunanya selalu mendapatkan discount ketika booking melalui aplikasi Eatigo,” ujar Michael, Selasa (22/1), di willayah SCBD, Jakarta Pusat
Shintia Xu, Marketing Manager Eatigo Indonesia menegaskan saat ini pihaknya fokus memberikan layanan resevasi untuk memastikan penggunanya mendapatkan diskon, dan belum memberikan fitur lain seperti pembayaran atau digital payment melalui aplikasinya.
“Kita ada pertimbangan seperti itu. Cuma untuk sekarang karena dari awal konsep kita itu prinsip kita, kita engga mau ganggu flow orang dateng ke restoran artinya book, pesen makan seperti biasa. Kita gak ganggu apa-apa, daripada aplikasi lain, 'ohh mau dapet diskon, book dulu ya, bayar dulu ya, pake debit ini ya',” kata Shintia.
Shintia menungkapkan aplikasinya telah diunduh sekitar lima juta di 10 network, dengan keseluruhan merchant sebanyak 5.000 restoran yang sudah bergabung.
“Di Jabodetabek ada sekitar 300 merchant saat ini, tapi naik terus sih setiap harinya,” ujarnya.
Selain itu, Etigo menambahkan tidak ada kriteria khusus untuk restoran yang ingin bergabung dan menghadirkan layanan reservasi di platformnya.
“Engga sih gak ada, kita pada dasarnya seneng-seneng aja kalau ada restoran yang mau gabung. Tapi pastinya traffic-nyaitu akan mencerminkan populer apa engga, semakin populer traffic-nya pasti yang kita datengin akan lebih banyak,” pungkasnya.
Saat ini aplikasi Eatigo sudah bisa download secara gratis untuk perangkat Android dan iOS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar